Dilihat 0 Kali

08_141_Web.jpg

Selasa, 30 September 2025 11:15:00 WIB

Inovasi Gen Z dalam Transformasi Ekonomi Syariah: Grand Opening dan Kuliah Umum SEF 11 FEBI UIN Sunan Kalijaga

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, melalui Himpunan Mahasiswa Program Studi Ekonomi Syariah (HMPS ES), sukses menyelenggarakan Grand Opening sekaligus Kuliah Umum dalam rangka Sharia Economic Fair (SEF) ke-11. Acara berlangsung pada Senin, 29 September 2025 pukul 08.30–12.00 WIB di Convention Hall UIN Sunan Kalijaga, dengan mengusung tema “Empowering Change: Gen Z’s Innovation for The Next-Gen Economy.”

Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Rektor III UIN Sunan Kalijaga, Dr. Abdur Rozaki, S.Ag., M.Si.; Dekan FEBI, Prof. Dr. Misnen Ardiansyah, S.E., M.Si., K.CA., ACPA.; Wakil Dekan III FEBI, Dr. Ibi Satibi, S.H.I., M.Si.; Ketua Prodi Ekonomi Syariah; serta lebih dari 500 mahasiswa Ekonomi Syariah. Selain itu, acara juga menghadirkan tiga narasumber inspiratif, yaitu Aliffa Milanisty (Public Speaker & Educator), Heru Ardy Windarto (Eksportir), dan Syafrian (Komedian).

Acara dibuka dengan sambutan Ketua Panitia SEF 11 Ananda Raafi Putra Rahardjo, yang menegaskan bahwa SEF merupakan ruang strategis bagi mahasiswa untuk mengasah kreativitas, inovasi, dan kolaborasi. Momentun ini diharapkan menjadi pengalaman berharga bagi mahasiswa dalam memperluas wawasan akademik sekaligus membangun jejaring profesional. Ia memaparkan bahwa terkadang jalan tidak sesuai rencana adalah jalan yang sudah biasa, dan jalan satu-satunya adalah jalani dengan sebaik-baiknya. Kutipan itu ia ambil dari band fstvlst.

Ketua HMPS Ekonomi Syariah Muhammad Baqir Alfarisi menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya SEF ke-11. Dalam sambutannya, ia mengajak seluruh mahasiswa untuk berpartisipasi aktif dalam setiap agenda SEF, serta menjadikan kegiatan ini sebagai ajang aktualisasi diri dan wadah untuk melahirkan ide-ide kreatif yang sejalan dengan perkembangan ekonomi syariah global.

Dalam arahannya, Prof. Dr. Misnen Ardiansyah, S.E., M.Si., AK., CA., ACPA. selaku Dekan FEBI, memberikan apresiasi tinggi atas dedikasi panitia dan semangat mahasiswa. Ia menekankan bahwa kegiatan ini tidak boleh berhenti pada diskusi teoretis semata, melainkan harus berbuah pada kontribusi nyata bagi masyarakat. Beliau juga mengingatkan bahwa inovasi Gen Z dalam bidang ekonomi syariah harus tetap berlandaskan nilai Islam, sehingga tidak hanya mendukung pertumbuhan ekonomi, tetapi juga menghadirkan keberkahan dan keadilan.

Dr. Abdur Rozaki, S.Ag., M.Si., selaku Wakil Rektor III UIN Sunan Kalijaga, dalam sambutannya menyampaikan motivasi yang mendalam kepada para mahasiswa generasi Z. Ia menekankan pentingnya mahasiswa untuk senantiasa mengasah keterampilan berpikir kritis, mengembangkan jiwa kepemimpinan, serta meangun budaya kolaborasi yang produktif. Menurutnya, generasi Z memiliki potensi besar untuk tampil sebagai motor penggerak perubahan ekonomi masa depan, asalkan inovasi yang diciptakan tetap berpijak pada nilai-nilai syariah yang menegakkan prinsip keadilan, keberlanjutan, dan kemaslahatan bersama.

Lebih jauh, Dr. Rozaki menegaskan bahwa UIN Sunan Kalijaga berkomitmen mendukung pengembangan kapasitas mahasiswa melalui berbagai program akademik maupun non-akademik. Ia berharap SEF 11 dapat menjadi momentum bagi mahasiswa untuk melahirkan ide-ide kreatif yang tidak hanya menjawab tantangan ekonomi kontemporer, tetapi juga mampu memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat luas.

 

Sebagai penanda dimulainya rangkaian kegiatan, Wakil Rektor III kemudian secara resmi membuka acara dengan pembacaan basmalah, yang dilanjutkan dengan prosesi pemukulan gong. Tindakan simbolis ini disambut hangat oleh seluruh peserta dan undangan, menandai dimulainya Shariah Economic Fair 11 dengan penuh semangat dan harapan besar.Sementara itu, narasumber pertama, Aliffa Milanisty (Public Speaker & Educator) menyoroti pentingnya membangun mindset kepemimpinan sejak dini. Ia menegaskan bahwa Gen Z harus percaya diri untuk menjadi penggerak perubahan, dengan berani mengambil peran dalam pengembangan ekonomi syariah. Menurutnya, kemampuan komunikasi, literasi digital, dan semangat kolaboratif merupakan modal utama untuk menciptakan inovasi yang berdampak luas.

Syafrian, seorang komika yang turut hadir sebagai narasumber, memberikan perspektif berbeda melalui pendekatan kreatif. Ia menyampaikan bahwa humor dan seni dapat menjadi sarana edukasi yang efektif untuk menyampaikan nilai-nilai ekonomi syariah kepada masyarakat. Dengan gaya khasnya, ia mengajak mahasiswa agar tidak hanya fokus pada aspek akademik, tetapi juga mampu menghadirkan kreativitas yang segar, ringan, dan mudah diterima publik.

Adapun Heru Ardy Windarto, seorang eksportir, memberikan penekanan pada pentingnya semangat kewirausahaan global. Ia menuturkan bahwa pasar internasional membuka peluang luas bagi generasi muda, termasuk mahasiswa, untuk mengembangkan usaha berbasis nilai-nilai syariah. Menurutnya, kombinasi antara keberanian berinovasi dan pemahaman pasar global akan memperkuat daya saing ekonomi syariah Indonesia di kancah dunia. 

Acara yang diikuti ratusan mahasiswa ini berlangsung meriah dan penuh antusiasme. Melalui SEF 11, mahasiswa Ekonomi Syariah FEBI UIN Sunan Kalijaga diharapkan mampu menghadirkan gagasan segar dalam merespons dinamika ekonomi global dengan semangat inovasi, kepemimpinan, serta tetap berpijak pada nilai-nilai Islam sebagai fondasi utama. isy@