Yogyakarta, 6 November 2025 — Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta bekerja sama dengan Iqtishad Consulting dan Adira Finance Syariah sukses menggelar Workshop Nasional Keuangan Syariah (WNKS) 2025 bertema “Keuangan Syariah & Perusahaan Pembiayaan Syariah.” Kegiatan ini berlangsung di Gedung Teatrikal Lantai 4, Fakultas Kedokteran UIN Sunan Kalijaga dan dihadiri oleh ratusan peserta yang terdiri atas dosen, mahasiswa, serta praktisi dari berbagai kampus dan lembaga keuangan syariah di Yogyakarta.
Sinergi Akademisi dan Industri
Workshop menghadirkan dua
narasumber utama, yakni Ass. Prof. Agustianto, Presiden Direktur Iqtishad
Consulting, dan Bapak Alim, Kepala Cabang Adira Finance Syariah Yogyakarta,
selaku perwakilan Bapak Yusron Hibrizie dari Head of Shariah Adira Finance.
Dalam sambutannya, Ass. Prof. Agustianto menekankan pentingnya sinergi antara
dunia akademik dan industri keuangan syariah untuk mewujudkan sistem ekonomi
yang adil dan berkah.
“Kita harus memastikan
bahwa setiap akad dan transaksi keuangan syariah tidak hanya sesuai fatwa,
tetapi juga menghadirkan keadilan dan keberkahan bagi masyarakat. Pendidikan
tinggi harus menjadi pelopor dalam menyebarkan pemahaman ini,” ujar
Agustianto.
Perwakilan Adira Finance
Syariah, Bapak Alim, juga menilai kegiatan ini sebagai langkah nyata dalam
mendorong praktik keuangan syariah yang lebih aplikatif dan sesuai kebutuhan
industri.
Dukungan Pimpinan Fakultas
Dekan FEBI, Prof. Dr.
Misnen Ardiansyah, S.E., M.Si., Ak., CA., ACPA., dalam sambutannya menyampaikan
bahwa workshop ini merupakan bentuk nyata komitmen FEBI dalam menyiapkan sumber
daya manusia yang kompeten di bidang keuangan syariah.
“Workshop ini bukan
sekadar transfer ilmu, tetapi juga pembekalan kompetensi profesional bagi dosen
untuk memperkuat relevansi pembelajaran dengan kebutuhan industri agar lulusan FEBI siap menghadapi tantangan
industri keuangan syariah yang dinamis,” ungkapnya.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh jajaran Wakil Dekan FEBI UIN Sunan Kalijaga, yaitu Dr. Sunaryati, S.E., M.Si., Dr. H. M. Yazid Affandi, M.Ag., dan Dr. Ibi Satibi, M.Ag. Kehadiran para pimpinan fakultas tersebut menjadi wujud dukungan penuh terhadap kolaborasi akademik dan profesional yang berkelanjutan.
Rangkaian dan Materi Workshop
Workshop terbagi ke dalam
dua sesi utama. Sesi Pertama membahas “Identifikasi Akad Terlarang dalam
Keuangan Syariah,” “Akad dan Wa’ad dalam Perjanjian Syariah,” serta “Akad
Pembiayaan Murabahah dan Problematikanya.” Sementara Sesi Kedua mengulas “Bay’
ma’al Isti’jar dan Sepuluh Isu Penting dalam Penerapannya” serta “Produk
Multifinance Syariah dan Perbedaannya dengan Konvensional.”
Kegiatan berlangsung
interaktif, dilengkapi sesi pre-test dan post-test, serta senam otak yang
dipandu oleh tim fasilitator di bawah koordinasi Ibu Agnes Nova Randomis, S.H.,
M.Kn.
Langkah Strategis Penguatan Ekosistem
Keuangan Syariah
Melalui kegiatan WNKS 2025, FEBI UIN Sunan Kalijaga menegaskan komitmennya dalam memperkuat jembatan antara dunia akademik dan praktik industri keuangan syariah. Inisiatif ini menjadi langkah strategis menuju sistem keuangan yang profesional, berkeadilan, dan selaras dengan prinsip maqāshid syariah.