Yogyakarta_ Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta terus berupaya agar kelas Internasional yang dijalankan tidak sekedar label, tetapi secara substansial benar-benar memiliki kualitas internasional. Hal ini ditandai oleh penyelenggaraan Workshop Penyusunan Kurikulum dan Desain Pembelajaran Kelas Internasional Prodi Akuntansi Syariah (AKS) dan Manajemen Keuangan Syariah (MKS), Kamis,01 Agustus 2024. Acara yang diselenggarakan di hotel Sahid Raya Yogyakarta, menghadirkan dua nara sumber, yaitu Dr. Imran Haider dari Curtin University Australia dan Dr. Anwar Radiamoda dari Mindanao State University Filipina.

Secara khusus, Dr. Imran Haider melakukan review terhadap Kurikulum dan Desain Pembelajaran Prodi Akuntansi Syariah. Sedangkan Dr. Anwar Radiamoda dari Mindanao State University Filipina melakukan review terhadap Kurikulum dan Desain Pembelajaran Prodi Managemen Keuangan Syariah. Secara garis besar, pemaparan Dr. Imran dan Dr. Anwar fokus kepada dua hal, yaitu masih minimnya konten yang dikaitkan dengan situasi internasional, dan perlunya mempertajam analisis kesesuain antara kurikulum dan output-outcome lulusan.

Menurut Dekan Febi Dr. Afdawaiza, M.Ag., masukan-masukan dari kedua narasumber perlu diperhatikan dan ditindaklanjuti, sehingga FEBI UIN Sunan Kalijaga memiliki kurikulum yang betul-betul memiliki karakater internasional, dan alumni yang dihasilkan juga mampu berkirah di ranah global. “Jangan berhenti di workshop, tetapi harus berlanjut pada tahap implementasi,” ungkap Pak Afda, begitu panggilan akrabnya.

Ditemui setelah acara, Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kelembagaan Prof. Dr. Misnen Ardiansyah, SE, M.Si., Ak., CA., ACPA. mengatakan bahwa pelaksanaan workshop tersebut merupakan bentuk keseriusan FEBI UIN Sunan Kalijaga untuk bertransformasi menjadi fakultas dengan reputasi dunia. “Dengan direview pakar-pakar dari luar negeri, kita akan mengetahui apa saja yang harus diperbaiki dan disesuaikan,” ungkap guru besar akuntansi UIN Sunan Kalijaga ini.